Yue fu - Berpergian ke Shangshan awal

thumbnail


puisi alam 



Berpergian ke Shangshan awal
Pagi mulai bergerak bel perjalanan
Perjalanan perjalanan kesedihan rumah
Cock kebisingan jerami pondok bulan
Pijakan kaki jembatan papan es
Jalan keluar gunung berhijau Mongolia
Citron mekar dinding posisinya terang
Masih berpikir mimpi Duling
Bebek liar bebek penuh kolam Di pagi hari, ia mulai bergerak di bel perjalanan,
Dia berjalan, berpikir dengan sedih atas rumahnya.
Seekor ayam berkokok; sebuah pondok jerami; bulan;
Di papan jembatan, langkah kakinya menandai embun beku.
Daun jambu emas jatuh di jalan gunung,
Citron blossom's terang oleh dinding pos.
Masih pikirannya adalah mimpinya tentang Duling,
Kolamnya penuh angsa dan bebek liar.

Yue fu - setelah hujan

thumbnail
puisi alam

Setelah hujan
Hujan setelah rimbun hutan
Pinus di antara hati yang indah di bulan
Senyum dan pikirkan rumah
Tamu asing di negeri asing Setelah hujan, rimbun hutan,
Di antara pohon pinus, bulan memukuli hatiku.
Aku tersenyum dan memikirkan rumah,
Seorang tamu asing di negeri asing.

Yue fu - Matahari dan hujan

thumbnail
puisi alam



Matahari dan hujan
Pagi ini matahari dan hujan
Bumi harum sama kaki kotor
Tanah air memisahkan ujung langit
Tamu asing harus senang hati Pagi ini ada matahari dan hujan,
Bumi itu wangi, tapi kakiku kotor.
Rumahku tak jauh dari tepi awan,
Orang asing harus memiliki hati yang bahagia.