Home » » NYANYIAN SENJA SEORANG PENCINTA

NYANYIAN SENJA SEORANG PENCINTA



NYANYIAN SENJA SEORANG PENCINTA

Puisi Ahmadun Yosi Herfanda




jika aku mati, luluhlah bagai air

menyusup tanah dan batu-batu

menumbuhkan pohonan di tamanmu

putik bunga pun bertemu benihku

membuahkan cintamu




jika kau haus, minumlah jiwaku

jika tubuhmu berdaki

mandilah dalam kasihku

ikan-ikan bahagia dalam asuhanku

kafilah gembira menemuku




tiadalah arti hidup jika sekadar hidup

tiadalah arti mati jika sekadar mati

jika hidup tiada sebatas hidup

jika mati pun tiada sebatas mati

(jika tak takut hidup jiwa pun tak takut mati

karena dalam mati jiwa menemu hidup sejati)




jika aku mati, luluhlah bagai air

menyusup akar belukar dan pohonan

katak-katak bahagia dalam sejukku

teratai pun tersenyum

dalam ayunan jiwaku




tiada makna hidup

jika tiada menghidupi

tiada nikmat hidup

jika tiada memberi arti

– jika engkau pelaut

layarkan perahumu

pada keluasan hatiku!




Yogyakarta, 1984/2007.
Thanks for reading NYANYIAN SENJA SEORANG PENCINTA

« Previous
« Prev Post
Next »
Next Post »